Monday, September 23, 2013

Microsoft Power Point


Microsoft Power Point


Microsoft Power Point 2003

A. Mengenal Microsoft Power Point
Microsoft Power Point adalah suatu software yang akan membantu dalam menyusun
sebuah presentasi yang efektif, professional, dan juga mudah. Microsoft Power Point
akan membantu sebuah gagasan menjadi lebih menarik dan jelas tujuannya jika
dipresentasikan karena Microsoft Power Point akan membantu dalam pembuatan
slide, outline presentasi, presentasi elektronika, menampilkan slide yang dinamis,
termasuk clip art yang menarik, yang semuanya itu mudah ditampilkan di layar
monitor komputer.

_ Menu Bar : Daftar menu yang masing-masing terdiri dari beberapa perintah
_ Standart Toolbar : Tools untuk menangani file, menyisipkan objek baik
gambar atau grafik
_ Formatting Toolbar : Tools yang terdiri dari item yang berhubungan
dengan pengaturan huruf atau tulisan
Slide Sorter View : Menampilkan keseluruhan slide di layar kerja dalam
bentuk ukuran kecil
_ Slide Show : Menampilkan tayangan sebuah slide
_ Drawing Toolbar : Tolls yang terdiri dari item yang berhubungan dengan
pembuatan ataupun pengaturan gambar

B. Manipulasi Teks dan Gambar
1. Draw : Mempermudah penempatan dan pengorganisasian objek,
misalnya dalam melakukan grouping, ordering, rotate, text
wrapping, dll
2. Select Object : Melakukan pilihan terhadap obyek tertentu
3. AutoShapes : Menyediakan berbagai macam pilihan bentuk yang dapat
mendukung penyajian presentasi seperti callouts, basic
shape, lines,stars and banners, dl
4. Line : Menggambar garis
5. Arrow : Menggambar tanda panah
6. Rectangle : Menggambar bentuk persegi
7. Oval : Menggambar bentuk oval atau lingkaran
8. Text Box : Membuat serangkaian text
9. Word Art : Membuat efek-efek text yang menarik baik dalam bentuk
2D maupun 3D
10. Insert Clip Art :Menambahkan gambar ke dalam materi presentasi yang
sedang dipersiapkan, baik berasal dari default Powerpoint
maupun dari file yang kita punya
11. Fill Color : Memberikan pewarnaan terhadap suatu objek tertentu
12. Line Color : Memberikan pewarnaan terhadap garis tepi dari suatu
objek
13. Font Color : Memberikan pewarnaan terhadap text yang diseleksi
14. Line Style : Memberikan pilihan ketebalan (dalam ukuran point)
terhadap model garis yang dipakai
15. Dash Style : Memberikan pilihan terhadap mode garis yang dipakai
16. Arrow Style : Memberikan pilihan terhadap mode arrow yang dipakai
17. Shadow : Memberikan efek bayangan pada objek yang diseleksi (tidak untuk text)
18. 3-D : Memberikan efek 3 dimensi pada objek yang diseleksi
(tidak untuk text)

C. Membuat Slide Presentasi
1. New Blank Presentation
Langkah – langkah yang dapat dilakukan dalam membuat slide :
a) Membuat text
1) Membuat judul
Klik pada tulisan “Click to add title” lalu ketikkan judul presentasi
2) Membuat textbox pada click to add text
_ Klik icon
_ Klik pada bagian dari slide yang ingin ditambahkan tulisan
3) Menggunakan Bullet and Numbering
_ Klik area textbox yang ingin menggunakan Bullet and
Numbering lalu klik Format > Bullets and Numbering > pilih
yang akan digunakan
_ Bila telah selesai maka klik di luar area textbox
4) Membuat WordArt
_ Klik Insert > Picture > WordArt atau cari icon Insert WordArt
pada Drawing Toolbar
_ Pilih 1 model kemudian klik OK
_ Muncul kotak dialog seperti gambar 3 di bawah ini, lalu ketikkan tulisan yang diinginkan lalu klik OK
b) Menampilkan gambar
1) Klik Insert > Picture lalu pilih Clip Art bila gambar yang ingin
digunakan adalah gambar yang disediakan oleh Microsoft Office atau
pilih From File bila ingin menggunakan gambar koleksi pribadi
(untuk memilih akan muncul kotak dialog open kemudian cari lokasi
filenya sampai ditemukan filenya)
2) Atur sesuai keinginan lalu klik di bagian lain slide yang tidak ada
gambar tersebut
c) Memberikan Background
1) Klik kanan pada bagian slide yang kosong
2) Pilih Background
3) Muncul kotak dialog
_ Pilih More Colors dengan menklik drop down untuk mengatur
warna yang diinginkan
_ Pilih Fill Effect dengan menklik drop down untuk mengatur efek
yang diinginkan dengan memilih pola gradient/texture/pattern
yang diinginkan
4) Pilih Apply untuk memberi background pada 1 lembar slide yang
sedang dipilih itu saja atau Apply to All untuk memberi background
pada seluruh slide
d) Menambah Slide Presentasi
1) Klik icon pada formatting toolbar
2) Pilih salah satu tipe slide yang diinginkan
e) Menghapus Slide Presentasi
1) Pilih Slide yang akan dihapus dengan cara mengklik slide tersebut
pada Outline Slide
2) Tekan Delete pada Keyboard
f) Memberi Animasi
1) Klik kanan text atau objeknya
2) Klik Custom Animation
3) Pilih effects untuk memberikan animasi pada text atau objek yang diinginkan
g) Menambahkan Slide Transition
1) Klik bagian slide di luar textbox lalu klik kanan pilih Slide Transition
atau klik Slide Show pada Menu Bar lalu pilih Slide Transition
2) Lalu pilih jenis yang diinginkan pada tiap slide
3) Sesuaikan komponen lainnya seperti pada pemberian animasi
h) Membuat tabel
1) Klik Insert pada Menu Bar lalu pilih table
2) Isikan jumlah baris dan kolom tabel yang akan dibuat pada kotak dialog yang muncul
3) Untuk melakukan pengesetan lebih lanjut terhadap tabel yang ada
dapat dilakukan dengan men-“double click” tabel tersebut atau
mengklik kanan pada bagian garis tabel tersebut dan memilik
“Borders and Fill”
i) Membuat diagram
1) Klik Insert pada Menu Bar lalu pilih chart
2) Secara otomatis akan nampak tampilan
3) Perubahan terhadap nama, jumlah, maupun data-data lain hanya
dengan mengganti isi dari tabel pada Datasheet tersebut dan secara
otomatis diagramnya akan ikut berubah mengikuti data pada tabel
Datasheet
4) Bila sudah selesai klik di luar area Datasheet maka akan diperoleh
grafik yang diinginkan (untuk mengeditnya kembali dapat dilakukan
dengan me-“double click” diagram tersebut)
5) Untuk melakukan pengaturan lainnya dapat dilakukan dengan mengklik
kanan bagian-bagian diagram sehingga tampilannya akan dapat
disesuaikan sesuai keinginan
_ 3D View (untuk mengatur posisi chart secara keseluruhan)
_ Chart Type (untuk mengatur jenis diagram yang
diinginkan)
_ Chart Option (untuk pemberian nama sumbu, legenda,
label)
j) Menambahkan file video
1) Klik Insert pada Menu Bar lalu klik Movies and Sounds lalu pilih
yang diinginkan
2) Setelah memilih file maka akan keluar kotak dialog apakah ingin
movie langsung dijalankan atau harus di klik terlebih dahulu maka
pilihlah sesuai kebutuhan
k) Membuat Hyperlink
1) Klik kanan bagian yang ingin di Hyperlink lalu pilih Hyperlink
2) Isikan alamat tujuan yang ingin dituju
l) Menampilkan Slide (Slide Show)
1) Klik icon Slide Show
2) Hasil slide-slide yang telah dibuat akan ditampilkan sesuai dengan
apa yang telah diatur
3) Untuk keluar dari Slide Show tekan End Show

Cara pengguna’an power point
Micorosoft PowerPoint 2007 adalah program aplikasi untuk membuat pre-sentasi secara elektronik yang handal. Presentasi PowerPoint dapat terdiri dari teks, grafik, objek gambar, clipart, movie, suara, dan objek yang dibuat program lain. Program ini pun dapat dicetak secara langsung menggunakan kertas atau dengan menggunakan transparansi untuk kebutuhan presentasi melalui Overhead, serta dapat dicetak untuk ukuran slide film. Apabila dibutuhkan, dapat dibagikan kepada audiens sebagai bahan pendukung dalam presentasi, maka kita dapat mencetaknya seperti notes, handout, dan outline. Kita juga dapat menampilkan presentasi secara online baik melalui internet maupun intranet.
Tampilan Ms. PowerPoint 2007 mengalami perubahan yang cukup signifikan dibandingkan versi sebelumnya. Pada dasarnya semua tools yang ada pada Ms. PowerPoint 2007 juga ada pada versi sebelumnya, tetapi tampilannya sangat berbeda dan terdapat beberapa fitur tambahan. Jika Anda telah menguasai Ms. PowerPoint sebelumnya, maka Anda akan lebih mudah untuk mempelajari kembali penggunaannya pada Ms. PowerPoint 2007.
A. Mengaktifkan Ms. PowerPoint
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengaktifkan Ms. PowerPoint 2007 yang ada di komputer Anda. Pengaktifan Ms. PowerPoint 2007 ini bisa dilakukan dengan langkah berikut
1.      Klik Start, pilih Program, pilih Microsoft Office, dan kemudian klik Power Point.
2.      Start Program Microsoft Office Micorosoft Office PowerPoint 2007. Posisi menu bisa saja tidak sama antara satu komputer dengan komputer lainnya.
3.      Jika Anda sudah membuat shortcut dan menempatkannya pada desktop, maka Anda dapat mengaktifkan Ms. PowerPoint 2007 dengan mengklik (double click) icon shortcut tersebut.
B. Lembar Kerja Ms. PowerPoint
Seperti telah disampaikan di atas, tampilan lembar kerja Ms. PowerPoint 2007 berbeda dengan Ms. PowerPoint sebelumnya (misalnya Ms. PowerPoint 2003), begitu juga dengan penggunaan istilahnya.
C. Fungsi dari Tools dalam Ms. PowerPoint 2007
Terdapat perbedaan istilah yang digunakan Ms. PowerPoint 2007 dibandingkan versi sebelumnya, antara lain penggunaan istilah Ribbon Tabs untuk menggantikan menubar dan Ribbon untuk kumpulan toolbar (tools group).
1. Fungsi Utama Tombol Ms. Office (Ms. Office Button)
Microsoft Office Button berisi fungsi-fungsi utama dari File, antara lain New, Open, Save, Save As, Print, Prepare, dan Send & Publish.



2. Quick Access Toolbar berisi shortcut untuk fungsi Save, Undo, and Repeat
Shortcut ini dapat ditambah dengan mengklik panah di sebelah kanan.
Jika kita mengaktifkan seluruh menu yang ada di pilihan Customize Quick Access Toolbar, maka shortcutnya akan aktif pada Quick Access Toolbar.
3. Ribbon Tabs
Setiap Ribbon Tab akan menampilkan Ribbon yang berisi beberapa set dari Tool Groups. Ribbon tabs dalam Ms. PowerPoint 2007, antara lain Home, Insert, Design, Animations, Slide Show, Review, dan View.
a.         Ribbon Tab Home

pilih pada Ribbon Tab Home, kemudian akan muncul Ribbon yang terdiri dari beberapa tool group, antara lain Clipboard, Slides, Font, Paragraph, Drawing, dan Editing yang berfungsi untuk mengatur format slide dan isinya.
1)             Clipboard, terdapat tombol Copy, Paste, Cut, dan Format Painter.
2)             Slide, terdapat tombol Add Slide, Layout, Reset, dan Delete.
3)             Paragraph, terdapat tombol untuk mengatur perataan (Alignment), Bullet and Numbering, Line Spacing, dan beberapa tombol untuk mengatur Paragraph.
4)             Drawing, terdapat tombol Text Box, Austoshape, Arrange, Quick Styles, Shape Fill, Shape Outline, dan Shape Effects.
5)             Editing, terdiri dari tombol Find, Replace, dan Select

b.         Ribbon Tab Insert

Ribbon tab Insert terdiri dari beberapa tool group, antara lain:
1)             Tables, perintah untuk menambahkan tabel pada tampilan slide Anda.
2)             Illustrations, terdapat tombol-tombol yang dapat Anda gunakan untuk menyisipkan gambar, clipart, photo album, shapes, smartart, dan chart (grafik).
3)             Links, tombol-tombol pada tool group ini dapat digunakan untuk membuat link pada slide.
4)             Media Clips, untuk memperkaya tampilan slide Anda, maka Anda dapat menambahkan file sound (suara) atau movie (film).

c.          Ribbon Tab Design

Jika anda mengklik Ribbon tab Design, maka akan muncul Ribbon dengan beberapa tool group, antara lain Page Setup, Themes, dan Background yang berfungsi untuk mendesain slide Anda.
1)             Page Setup, terdapat tombol untuk mengatur orientasi dari slide, apakah Anda akan menggunakan orientasi portrait atau landscape.
2)             Themes, Anda dapat menggunakan pilihan desain yang sudah disiapkan oleh Ms. PowerPoint 2007 untuk slide Anda.
3)             Background, untuk memperindah slide yang Anda buat. Anda dapat menata latar belakang slide Anda dengan menggunakan menu pada toolgroup ini.

d.         Ribbon Tab Animations
Pada Ribbon Tab Animations, Anda dapat menambahkan berbagai macam bentuk animasi pada slide Anda. Terdapat 3 tool group yang dapat Anda gunakan, antara lain:
1)             Preview, tombol ini dipergunakan untuk melihat hasil dari ani-masi yang Anda berikan untuk slide Anda.
2)             Animations, Anda dapat memilih animasi bagi objek yang ada pada slide, terdiri dari Animate dan Custom Animations.
3)             Transition to This Slide, untuk memberikan slide pada perpindahan slide yang Anda buat.

e.         Ribbon Tab Slide Show
Ribbon Tab Slide Show terdiri dari beberapa tool group, antara lain:
1)             Start Slide Show, untuk menentukan dari mana slide Anda dijalankan, apakah dari awal (from beginning), dari slide yang sedang aktif (from current slide show), atau pilihan Anda sendiri (custom slide show).
2)             Set Up, pada tool group ini terdapat tombol yang dapat digunakan untuk menyembunyikan slide (hide slide), merekam narasi (record narration), dan menentukan urutan slide (rehearse timings) yang akan ditampilkan.
3)             Monitors, Anda dapat mengatur resolusi dari slide presentasi Anda pada tool group

f.          Ribbon Tab Review
Terdapat tiga tool group pada Ribbon Tab ini, antara lain:
1)             Proofing, digunakan untuk melakukan pengecekan pada tata tulis yang Anda buat di slide.
2)             Comments, Anda dapat memberikan catatan pada slide yang Anda buat.
3)             Protect, Anda dapat menggunakannya untuk melindungi slide presentasi yang Anda buat.


g.         Ribbon Tab View
Tool group yang terdapat pada Ribbon Tab ini antara lain:
1)             Presentation Views, pada bagian ini Anda dapat melihat kese-luruhan dari slide yang telah Anda buat. Anda dapat melihatnya secara normal, slide sorter, notes page, dan slide show. Selain itu, Anda juga dapat membuat slide Master sesuai dengan desain yang Anda inginkan.
2)             Show/Hide, untuk membantu Anda dalam membuat slide presentasi, Anda dapat menampilkan penggaris (ruler) dan garis bantu (gridlines).
3)             Zoom, Anda dapat memperbesar ukuran slide yang Anda buat atau secara normal.
4)             Color/Grayscale, pada bagian ini Anda dapat menentukan apakah slide yang Anda buat berwarna (color) atau hitam putih (grayscale).
5)             Window, Anda dapat menata tampilan window PowerPoint apakah secara cascade, split, atau berpindah ke window lain.


4. Dialog Box Launcher
Apabila Anda meng-klik Dialog Box Launcher berupa panah kecil di sudut sebelah kanan bawah tools Group, maka akan terbuka Dialog Box yang mempunyai pilihan dan setting dari toolgroup tersebut.

D. Menyimpan Dokumen Ms. PowerPoint 2007
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan apabila Anda akan menyimpan dokumen yang Anda buat, antara lain sebagai berikut.
1.         Apabila Anda menyimpan dokumen sebagai Ms. PowerPoint 2007, maka dokumen tersebut tidak dapat dibuka pada Ms. PowerPoint versi sebelumnya.
2.         Selalu menggunakan Save As untuk menyimpan dokumen, karena akan memudahkan memilih tipe penyimpanan, disesuaikan dengan Ms. PowerPoint yang digunakan dan kebutuhan lainnya.
Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menyimpan dokumen, antara lain:
1.         Klik logo/tombol Ms. Office yang ada pada sudut kiri atas lembar kerja, kemudian pilih Save As. Ms. Office Button >> Save As.
2.         PowerPoint Presentation, Anda dapat menyimpan dokumen yang Anda buat sesuai dengan format Ms. PowerPoint 2007 (*.pptx).
3.         PowerPoint Show, Anda dapat menyimpan dokumen yang Anda buat di mana jika Anda mengaktifkannya, maka akan terbuka sebagai tampilan Slide Show.
4.         PowerPoint 97-2003 Presentation, menyimpan copy dari presentasi yang Anda buat dengan format yang dapat dibuka di PowerPoint 97-2003.
5.         Find Add-Ins for other file format, Anda dapat menyimpan dokumen yang Anda buat dalam bentuk file (format) yang lain, misalkan pdf dan xps.
6.         Other Formats, membuka dialog box Save As untuk memilih dari semua tipe file format yang tersedia atau memungkinkan.
Program PowerPoint merupakan aplikasi komputer yang multi-media. Anda dapat mempercantik tampilan slide untuk presentasi dengan gambar, audio, video, atau animasi.
Berikut dijelaskan secara singkat tentang cara-cara menyisipkan multimedia ke dalam lembar presentasi.
1.Cara Menyisipkan Gambar dalam Slide
Agar presentasi kalian tampil memukau, masukkanlah gambar ke dalam slide kamu. Proses pengambilan gambar atau file foto dapat diambil dari macam-macam sumber, misalnya dari Clip Art, CD atau Disket, AutoShapes, WordArt, Tabel, dan lain-lain.
a.      Menyisipkan gambar dari Clip Art
b.     Caranya seperti berikut.
1) Klik menu Insert, kemudian pilih Picture.
2) Klik Clip Art, selanjutnya pilih dan klik Clip Organizer (untuk Windows XP).
3) Pilihlah dan klik double pada Office Colection.
4) Selanjutnya silakan Anda memilih salah satu koleksi, misalnya Academic.
5) Pilih dan klik salah satu gambar.
6) Klik Insert Clip untuk menyisipkan gambar ke dalam slide.


c.      Menyisipkan gambar dari file (Disket/Compact Disk (CD))
Cara untuk menyisipkan gambar dari file adalah sebagai berikut.
1) Klik menu bar Insert, kemudian pilih Picture.
2) Klik From File.
3) Selanjutnya akan muncul kotak dialog Insert Picture, seperti tampilan di bawah ini.
4) Carilah lokasi tempat gambar berada pada Look in.
5) Pilih salah satu gambar.
6) Klik Insert untuk menyisipkan gambar ke dalam slide.
7) Selanjutnya, kursor mouse akan berbentuk tanda +.
8) Tekan dan drag/tarik kursor mouse pada tempat yang dikehendaki.
9) Lepaskan tekanan pada mouse jika penempatan gambar telah sesuai.




Menyisipkan Gambar dalam Slide


c. Menyisipkan gambar dari AutoShape
Cara menyisipkan Autoshapes seperti berikut.
1) Klik menu bar Insert, kemudian pilih Picture.
2) Klik AutoShape.
3) Selanjutnya akan ditampilkan kotak dialog AutoShape yang berisi jenis-jenis Autoshapes

2. Menyisipkan Objek Audio dan Video pada Presentasi
Agar presentasi yang ditampilkan menjadi lebih hidup, pada slide-slide dapat kita masukkan objek berupa audio dan bahkan video, sehingga presentasi lebih dapat jelas dan bermakna. Untuk lebih jelasnya, simaklah uraian berikut ini.
a. Menambahkan Audio (Suara)
Audio di sini dapat berupa iringan musik maupun audio pada saat pergantian teks atau slide. Cara untuk menyisipkan suara pada slide adalah sebagai berikut.
1) Buka slide yang akan disisipi suara.
2) Klik menu Insert.
3) Klik pada pilihan Movies and Sound, kemudian pilih Sound From File.
b. Menyisipkan Video pada Slide
Agar presentasi yang akan ditampilkan lebih meyakinkan dapat disisipi video dari kejadian nyata. Langkahnya adalah sebagai berikut.
1) Aktifkan slide yang akan disisipi suara.
2) Pilih dan klik menu Insert.
3) Klik pada pilihan Movies and Sound, kemudian pilih Movie From File atau Movie From Clip Organizer, maka di layar muncul tampilan pilihan movie yang akan dimasukkan ke dalam slide
4) Pilih movie dan lakukan preview.
3. Memasukkan Efek Animasi
Animasi adalah pemberian efek suara, gerak, serta pergantian pada teks atau gambar yang akan ditampilkan ke dalam layar. Tujuan pemberian animasi ini adalah agar presentasi yang dibuat tampak hidup, atraktif, dan menarik.
Langkah yang harus dilakukan untuk memberi efek objek pada slide.
1. Klik objek atau gambar yang akan diberikan efek tersebut.
2. Klik menu Slide Show.
3. Pilih menu Custom Animation, maka di layar akan muncul tampilan di bawah ini
4. Klik pada tombol Add Effect, selanjutnya pilihlah salah satu effect yang diinginkan.
5. Klik OK untuk menutup kotak dialog tersebut.
6. Lakukan hingga seluruh objek sudah diberi effect.

0 comments:

Post a Comment